Winnie The Pooh Bear Christmas Heart

Sabtu, 21 Februari 2015




Ketika aku tak di percaya



Ketika aku tak di percaya, rasanya memang menyakitkan, tetapi bila aku melihat lagi dalam diriku, mungkin aku yang salah kenapa mereka tak mempercayaiku dan memilih menjauh dariku, aku sadar aku bukan manusia yang sempurna yang tak pernah melakukan salah, mungkin kalau untuk sebagian orang mereka memang sempurna mereka tak pernah buat salah dan tak pernah buat hati orang terluka. Berbeda denganku sangat jauh, hidupku tak sebaik orang lain, aku tak tahu caranya menunjukan rasa sayang, apa yang aku lakukan selalu salah di mata semua orang, itu faktanya.
Tak bisa kah melihatku baik walau hanya sebentar.?
Tak bisa kah melihat kasih sayangku dan niat baikku.?

Semua itu memang sulit bagi seorang sepertiku, aku bukan orang yang baik namun bersaha menjadi yang terbaik untuk orang – orang di sekelilingku, aku bukan orang yang sempurna namun berusaha sempurna bagi orang2 di sekelilingku, aku bukan orang baik tapi aku berusaha memaafkan orang yang telah melukaiku, aku tidak suka sesuatu yang aku tidak sukai tetapi aku berusaha suka pada apa yang aku benci, tetapi semua itu tak ada artinya bagi kalian semua, karena kalian sibuk melihat kekurangan dan kesalahanku tanpa melihat sedikitpun niat baikku, rasa sayangku,pernahkah kalian bertanya padaku tentang kesalahanku, knapa aku melakukan itu, yang kalian tahu aku seorang yang tak baik, apapun yang aku lakukan salah, aku seorang yang selalu bikin kecewa dan marah, aku seorang yang slalu buat jengkel, aku seorang yang slalu mengacaukan hidup orang lain, aku seorang yang tak berperasaan, aku seorang yang egois, dan aku seorang yang tak pantas di maafkan.

Terkadang aku bermimpi suatu saat akan ada orang yang mengerti perasaanku, akan ada orang yang memahami hidupku, namun selama 18 tahun aku di perlakukan sama, mereka datang dan pergi, saat ada orang yang menyapaku, menerimaku sebagai manusia aku merasa ternyata my angel datang menemaniku, menemani hidupku, mengerti persaanku, tapi kenyataannya salah dia malah membantingku kembali, hingga aku terbangun dan sadar akan drajatku. dan memperlakukan aku seperti robot yang tak memiliki perasaan, terkadang aku mersa seperti sampah yang di pungut lalu diberi harapan menjadi emas, kemudian aku kembali dibuang ketika aku di anggap salah atas kebaikanku . .


Thank you, have knocked me, would the world who are not on my side, as well as affection and hope that always mocked me

0 komentar:

Posting Komentar